Hallo readers, punya impian ke Eropa? atau udah punya rencana ke Benua Biru tersebut dan sekarang lagi research gimana cara ngurus Visa Schengen? Selamat datang, kamu berada di artikel yang tepat. Jupp, Kali ini aku akan membagikan informasi 5 tahapan untuk mendapatkan Visa Schengen. FYI, Informasi ini berdasarkan pengalaman aku sendiri mengurus pengajuan Visa Schengen tanpa bantuan dari travel agent. Nah, Apa itu Visa Schengen itu? So,
“Visa Schengen adalah sebuah dokumen ijin masuk ke dalam wilayah Schengen. Wilayah Schengen terdiri dari 26 negara yaitu Austria, Belgia, Republik Cheska, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Hungaria, Islandia, Italia, Latvia, Liechtenstein, Lituania, Luksemburg, Malta, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Slowakia, Slovenia, Spanyol, Swedia dan Swiss”.
Sumber: https://www.vfsglobal.com
Nah, inilah yang menjadi alasan kenapa visa ini sangat sakti mandraguna, karena Visa Schengen berlaku untuk 26 negara. Artinya kalau kita sudah mendapatkan visa ini maka kita boleh masuk ke 26 negara tersebut hanya dengan satu visa saja yaitu Visa Schengen. Karena kesaktiannya itulah maka untuk mendapatkan visa ini membutuhkan perjuangan yang tidak mudah. Tanpa perlu basa-basi aku akan sampaikan 5 tahapan pembuatan Visa Schengen, adalah sebagai berikut:
1. Pilih tempat pembuatan Visa Schengen
Persiapan pertama yang berpengaruh terhadap dokumen pengajuan visa adalah tempat pembuatan Visa Schengen. Di Indonesia sendiri kantor VFS Global dipercaya oleh 26 negara tersebut untuk mengumpulkan dokumen pengajuan Visa Schengen. Jadi tidak perlu langsung ke kantor Duta Besarnya, cukup ke kantor VFS Global yang ada di Jakarta atau di Surabaya (Bisa pilih salah satunya aja). Di kantor tersebut kamu bisa memilih negara mana yang akan dipilih untuk mengajukan dokumen pembuatan Visa Schengen, bisa Negara Belanda, Swiss, Italia, dsb. Untuk alamat lengkapnya bisa langsung buka website resmi VFS Global.
2. Persiapkan Dokumen untuk Visa Schengen
a. Akta Lahir (Asli dan Foto Copy)
b. Kartu Keluarga (Asli dan Foto Copy)
c. Surat Nikah (Asli dan Foto Copy – khusus yang sudah berkeluarga)
d. Paspor (asli dan Foto Copy) dan Foto Copy KTP
e. Foto latar belakang putih dengan ukuran 3×4 (80% wajah)
f. Bukti Keuangan 3 bulan terakhir berupa Rekening Koran bisa diambil di Bank tempat uang kalian disimpan.
g. Surat Keterangan yang membiayai perjalanan kamu
h. Personal Statement kamu.
i. Surat ijin dari Sekolah/ kampus untuk pelajar dan HRD untuk pekerja kantoran.
j. Surat Keterangan Pelajar bagi pelajar atau surat keterangan kerja dari perusahaan bagi pekerja kantoran.
k. Surat ijin dari orang Tua bagi pelajar
l. Surat To Whom It May Concern bagi Pelajar dan ditanda tangani sama Kepala Sekolah, Ketua Prodi, atau Rektor. Jangan lupa bubuhi Cap sekolah/ Universitas di tanda tangannya juga ya.
m. Surat To Whom It May Concern bagi pekerja kantoran dan ditanda tangani sama Direktur atau Manager kantor anda bekerja. Jangan lupa bubuhi Cap kantor di tanda tanganny.
n. Asuransi Perjalanan cari Asuransi khusus untuk Visa Schengen
o. Itinerary perjalanan
p. Bukti reservasi Hotel dan Pesawat. Bukti reservasi ini bisa kalian minta di Travel Agent.
q. Surat Undangan dari institusi, teman atau keluarga (jika ada yang mengundang)
r. Isi Form Pengajuan Visa Schengen
s. Uang untuk pembayaran pengajuan Visa Schengen. Setiap tahun harganya berbeda dan disesuikan dengan nilai tukar uang Rupiah dan Euro pada saat kamu mengajukan Visa. Untuk itu, penting bagi kamu untuk selalu cek website resmi VFS Global.
Meskipun dokumennya banyak banget yang harus disiapkan, tapi kepuasan yang diterima setelah visanya sudah diterima terbayar lunas.
3. Daftar Online dan Buat Janji Temu untuk Wawancara
Daftar Online ini bisa dilakukan langsung di website VFS Global. Setelah itu jangan lupa mendwonload Formulir Pengajuan Visa Schengen lalu formulir tersebut diprint. Kemudian isilah formulir tersebut sesuai dengan data pribadi kamu. Simpan formulir tersebut dengan baik dan bawakan pada saat bertemu dengan pihak VFS Global. Nah, untuk buat janji temunya sendiri bisa kamu buat di website VFS Global secara langsung dan pastikan datang ke VFS Global tepat waktu.
4. Wawancara dan Menyerahkan dokumen di VFS Global yang kamu pilih.
Pada tahap ini kamu bisa langsung ke kantor VFS Global yang kamu pilih, serahkan dokumennya lalu di kantor tersebut akan diambil data biometrik kamu. Pengambilan data biometrik hanya dilakukan sekali saja, jadi kalau nanti kamu mau jalan-jalan lagi ke Eropa kamu tidak perlu lagi datang ke kantor VFS Global, cukup ajuin online aja, mudah kan.
5. 5. Menunggu hasil sambil berserah kepada Tuhan.
Setelah semuanya selesai, butuh 4 – 5 hari kerja agar kamu tahu Visa Schengen kamu diterima atau tidak. Biasanya pihak VFS Global akan menghubungi kamu untuk pengambilan passportnya. Ngak lama koq, cuman dag-dig-dug nya itu loh, yang buat jantung mau copot. Jangan lupa doa ya, biar hatinya tenang.
Jadi itulah 5 tahapan pengurusan Visa Schengen. Dari pengalamanku sendiri butuh waktu 4 hari kerja saja untuk mendapatkan Visa Schengen. And finally, Europe I’m coming. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian yang berniat untuk jalan-jalan ke Benua Eropa. Semoga berhasil.
Penulis : Yovita Ermilinda Hamsale